MINGGU 1: SILABUS (SAP PERKULIAHAN)

KOMPUTER ARSITEKTUR

MK           : Komputer Arsitektur KKA 16022 (2 SKS)

Program    : Reguler / Non-Reguler

Semester  : Ganjil / 3

Peserta     : Reguler : 110 orang / Non-Reguler : 63 orang

Tim Dosen:

  1. I Wayan Wiryawan, S.T., M.T.
  2. Ngk. Kt. Achwin Dwijendra, ST., MA.
  3. Putu Gede Sukarsana, S.T., ML.Arch
  4. I Wayan Yuda Manik, S.T, M.T.
  5. Gede Windu Laskara,ST.,M.T.

Tempat Perkuliahan: Kampus Bukit Jimbaran-Kampus Sudirman

Deskripsi Mata Kuliah

Pola pikir metoda pengajaran baru komputer arsitektur berdasarkan atas dasar keaktifan mahasiswa sendiri.  Dosen bersifat sebagai fasilitator, di awal perkuliahan tetap memberikan pembekalan awal  akan tetapi selanjutnya memiliki posisi sama dengan mahasiswa sebagai pihak yang sejajar untuk memngembangkan materi awal, pengembangan materi dapat dilakukan secara mudah dengan exchange literatur, pengembangan software baru dan  informasi baru yang didapatkan oleh semua pihak dari beragam media. Dengan memposisikan pengajar dan mahasiswa menjadi satu level diharapkan adanya komunikasi yang lebih baik yang berarti sirkulasi transformasi dapat berjalan lebih baik pula.

Kompetensi yang Diharapkan

  1. Mahasiswa mampu memiliki pemahaman tentang pentingnya MK ini terhadap dunia profesi arsitek di masa depan (secara kognitif), sehingga mampu menimbulkan motivasi yang tinggi (secara afektif) untuk menguasai ilmu ketrampilan menggambar (secara psikomotorik) sistem dan teknologi digital yang ditawarkan selama satu semester ke depan.
  2. Mahasiswa memahami cara membuka program dan eksplorasi tampilan utama Program Komputer Berbasis Desain Arsitektur.
  3. Mahasiswa memahami cara membuka gambar dan eksplorasi gambar eksisting Program Komputer Berbasis Desain Arsitektur.
  4. Mahasiswa memahami cara membuat gambar ruang dan keterangannya di Program Komputer Berbasis Desain Arsitektur.
  5. Mahasiswa memahami cara mengedit dan menyimpan gambar di Program Komputer Berbasis Desain Arsitektur.
  6. Mahasiswa memahami tugas dan jadwal pengumpulan tugas Program Komputer Berbasis Desain Arsitektur.
  7. Mahasiswa memahami cara membuat gambar denah 2D.
  8. Mahasiswa memahami cara menyimpan gambar yang telah dibuatnya.
  9. Mahasiswa memahami cara membuat gambar tampak, potongan, detail, keterangan gambar (teks dan ukuran) di Program Komputer Berbasis Desain Arsitektur.
  10. Mahasiswa memahami cara membuat gambar detail di Program Komputer Berbasis Desain Arsitektur.
  11. Mahasiswa memahami cara menambah keterangan gambar (teks) di Program Komputer Berbasis Desain Arsitektur.
  12. Mahasiswa memahami cara menambah keterangan gambar (ukuran) di Program Komputer Berbasis Desain Arsitektur.
  13. Mahasiswa memahami cara mencetak gambar di kertas (hardcopy) dan membuat file di cd (softcopy).
  14. Mahasiswa memahami cara mengemas dokumen akhir Program Komputer Berbasis Desain Arsitektur.
  15. Mahasiswa memahami cara memindahkan model 2D ke 3D secara skalatis untuk dapat dikembangkan menjadi model 3D.
  16. Mahasiswa memahami cara mengembangkan model 3D.
  17. Mahasiswa memahami cara memasukkan material ke model 3D kemudian merendernya.
  18. Mahasiswa memahami cara lay-outing atau presentasi gambar.
  19. Selain pemahaman diatas mahasiswa juga mampu menerapkan pemahaman tersebut secara aktif dan mampu memberikan evaluasi terhadap proses yang telah dilakukannya untuk perbaikan dan penyempunaan tugasnya.

 Strategi Perkuliahan

Metoda kuliah ini terbentuk harus dengan adanya suatu komunitas belajar bersama dalam sebuah web forum group yang berarti bahwa dosen dan mahasiswa berada dalam satu kelompok diskusi  dengan media website sebagai sarana komunikasi. Posisi dosen bersifat sebagai host atau moderator yang dapat bersifat sebagai sumber data sekaligus penerima data, dalam hal ini dosen berarti memberikan bahan perkuliahan melalui upload video tutorial pada web forum atau pada salah satu mahasiswa. Sebuah data yang sudah di-upload/ditampilkan langsung dapat dibaca, di-download oleh mahasiswa siapa saja, dimana saja, tanpa batas waktu untuk mendapatkan data tersebut. Data video tutorial langsung dipraktekkan  menggunakan komputer masing-masing (dimanapun juga) dan apabila ada pertanyaan antara masing-masing pihak, semua pihak dapat secara langsung mengetahui dan memberi jawaban secara simultan.

Dengan komunitas belajar ini data dan komunikasi dapat berjalan sangat cepat dan ilmu yang didapatkan juga lebih banyak dibandingkan dengan komunikasi searah atau dua arah yang dipakai dalam metoda pembelajaran lama. Komunikasi antar anggota (dosen-mahasiswa) ini dapat dilakukan kapanpun dan dimanapaun dengan bermacam-macam media yang sudah ada sekarang.

Dalam aplikasi ini, dibutuhkan minimal dua sarana utama yaitu sarana komunikasi (handphone) dan PC atau personal computer. Dari dua jenis alat tersebut sebagian besar mahasiswa sudah memilikinya.  Untuk jaringan internet dapat mempergunakan jaringan internet gratis di kampus Unud di Bukit Jimbaran maupun Sudirman, di free hot spot di Bali dan ataupun menggunakan 3g hsdpa internet connection access dari handphone masing-masing. Dengan metoda ini belajar sendiri menjadi lebih mudah karena data mudah didapat dan proses diskusi dapat dilakukan dengan cepat dan relatif lebih murah.

Penugasan dan Indikator Keberhasilan (Target Capaian)

  1. Setiap mahasiswa mengerjakan tugas secara perorangan. Secara garis besar, perkuliahan dapat diklasifikasikan menjadi 3 kelompok:
  2. Kuliah ke- 1-7 (sebelum UTS) = Pemahaman dan penggunaan software CADD dan 2D
  3. Kuliah ke-8-12 = Pemahaman dan penggunaan software arsitektur 3D (SketchUp)
  4. Kuliah ke- 13-15 = Layout dan presentasi
  5. Tugas pada kelompok 1 menitikberatkan pada pemahaman dan tata cara penggambaran desain arsitektur 2D (dua dimensi) dengan perangkat CADD.
  6. Tugas pada kelompok 2 menitikberatkan pada pemahaman tata cara penggambaran (modeling dan rendering) desain arsitektur 3D (tiga dimensi).
  7. Tugas pada kelompok 3 menitikberatkan pada pemahaman tata cara penyajian (layouting dan presentasi) karya 2D dan 3D dengan bantuan perangkat lunak photo editor.

Indikator Keberhasilan (Target Capaian)

  Keterangan Alat
Output 1.     Kemampuan dan kompetensi mahasiswa dalam penggunaan software arsitektur meningkat.

2.     Volume dan frekuensi latihan di luar jadwal kuliah meningkat.

3.     Memperlancar proses komunikasi mahasiswa-pengajar

a.     Tes praktek penggunaan software di rumah dan di lab komputer kampus.

Skor 0-tidak bisa, waktu lama.

Skor 1-cukup bisa, waktu lama.

Skor 2-bisa, waktu lama.

Skor 3-bisa, waktu sedang

Skor 4-mahir, cepat.

Skor 5-sangat mahir, sangat cepat.

b.     Jumlah pertanyaan, hasil tugas dikumpulkan lewat email, forum, blog.

Skor 0-tidak mengumpulkan tugas, tidak ada laporan.

Skor 1-mengumpulkan 25% tugas, tidak ada laporan/pertanyaan.

Skor 2-mengumpulkan 50% tugas, ada laporan/pertanyaan.

Skor 3-mengumpulkan 75% tugas, banyak laporan/pertanyaan.

Skor 4-mengumpulkan 90% tugas, banyak laporan/pertanyaan.

Skor 5-mengumpulkan 100% tugas, banyak laporan/pertanyaan.

c.     Data komunikasi dosen-mahasiswa melalui email-blog-forum.

 

Problem Based Learning

Problem tugas           : Rumah Tinggal (Objek study)

TOR Tugas 1

  1. Dikumpulkan setiap minggu melalui media blog atau group sampai minggu ke-3.
  2. Bentuk tugas: individual

Pemahaman tata cara software yang berkaitan dengan Computer Aided Design and Drawing (CADD).

  1. Ketentuan tugas:

Tugas dikumpulkan setiap pertemuan via alamat email serta akun bersama untuk mendapatkan masukan dari seluruh peserta MK Komputer Arsitektur beserta tim dosen. Penjadwalan pengumpulan tugas untuk masing-masing pertemuan adalah sebagai berikut:

  1. Kuliah ke-1: penjelasan tugas, diskusi software (tatap muka)
  2. Kuliah ke-2: diskusi software
  3. Kuliah ke-3: Finalisasi laporan

 

TOR Tugas 2

  1. Dikumpulkan setiap minggu sebelum UTS dengan target capaian tertentu.
  2. Bentuk tugas: individual

Pemahaman tata cara dan penerapan penggambaran desain arsitektur 2D (dua dimensi). Objek tugas : Rumah Tinggal.

  1. Ketentuan tugas:

Tugas dikumpulkan setiap pertemuan via alamat email serta akun bersama untuk mendapatkan masukan dari seluruh peserta MK Komputer Arsitektur beserta tim dosen. Penjadwalan pengumpulan tugas untuk masing-masing hari kuliah adalah sebagai berikut:

  1. Kuliah ke-2: pre-test. (tatap muka)
  2. Kuliah ke-3: site dan layout. Dengan melampirkan sketsa gambar dan foto dokumentasi rumah tinggal
  3. Kuliah ke-4: denah.
  4. Kuliah ke-5: tampak 2 buah. (tatap muka)
  5. Kuliah ke-6: potongan 2 buah.
  6. Kuliah ke-7: detail.

Ujian Tengah Semester (UTS) akan dilaksanakan pada kuliah ke-7 (tatap muka sesuai jadwal).

  1. Penilaian tugas akan menitikberatkan pada proses dan produk.

 

TOR Tugas 3

  1. Dikumpulkan setiap minggu setelah UTS dan sebelum UAS dengan target capaian tertentu.
  2. Bentuk tugas: individual

Pemahaman tata cara dan penerapan penggambaran desain arsitektur modeling 3D (tiga dimensi). Objek tugas merupakan kelanjutan desain 2D sebelum UTS.

  1. Ketentuan tugas:

Tugas dikumpulkan setiap pertemuan via alamat email serta akun bersama untuk mendapatkan masukan dari seluruh peserta MK Komputer Arsitektur beserta tim dosen. Penjadwalan pengumpulan tugas untuk masing-masing pertemuan adalah sebagai berikut:

  1. Kuliah ke-8: Sketchup dasar atau impor cad ke 3d di sketchup, seting lokasi.
  2. Kuliah ke-9: Penyempurnaan geometri.
  3. Kuliah ke-10: Aplikasi material.
  4. Kuliah ke-11: Aplikasi furniture dan library lainnya (orang, kendaraan, pohon dll). (tatap muka)
  5. Kuliah ke-12 : Finalisasi.

TOR Tugas 4

  1. Dikumpulkan setiap minggu setelah UTS dan sebelum UAS dengan target capaian tertentu.
  2. Bentuk tugas: individual

Pemahaman tata cara penyelesaian dan penerapan gambar presentasi dengan menggunakan program foto editing. Objek tugas merupakan kelanjutan desain 2D dan 3D.

  1. Ketentuan tugas:

Tugas dikumpulkan setiap pertemuan via alamat email serta akun bersama untuk mendapatkan masukan dari seluruh peserta MK Komputer Arsitektur beserta tim dosen. Penjadwalan pengumpulan tugas untuk masing-masing pertemuan adalah sebagai berikut:

  1. Kuliah ke-13: lay outing
  2. Kuliah ke-14 – 15: finalisasi

Ujian Akhir Semester (UAS) akan dilaksanakan sesuai jadwal (tatap muka).

 

TOR Portofolio Poster berukuran A2 dan Format Majalah A4

  1. Dikumpulkan pada saat jadwal UAS. Poster dipamerkan hingga UAS selesai dilaksanakan.
  2. Bentuk portofolio: individual

Pemahaman tata cara presentasi dan pameran hasil karya mahasiswa.

  1. Ketentuan portofolio:

Format portofolio berukuran A2 dengan jenis kertas glossy peruntukan indoor. Portofolio memuat alur proses penyelesaian target capaian serta narasi secukupnya mengenai capaian tersebut.

  1. Majalah format A4 dikumpulkan pada saat ujian, akan menjadi koleksi ruang baca dan lab. Computer.

Format portofolio berukuran A4 dengan jenis kertas glossy peruntukan indoor. Portofolio majalah memuat seluruh alur proses penyelesaian target capaian serta narasi secukupnya mengenai capaian tersebut.

 

Sumber Bacaan :

Bacaan wajib:

  1. Finkelnstein, Ellen. 2012. AutoCAD 2012 and AutoCAD LT 2012. Indianapolis: Wiley Publishing, Inc.
  2. Kristianto, Yudhi. 2008. Seri Mahir Dalam 5 Hari: AutoCAD 3D Untuk Teknik Sipil & Arsitektur. Yogyakarta: Andi Publisher.
  3. Pinem, Muhammad Daud. 2010. AutoCAD 2010-Langkah Ringkas Menggambar Objek 2+3 Yogyakarta: Andi Publisher.
  4. Sastra M, Suparno. 2009. Desain Objek 3D Dengan AutoCAD. Jakarta: Penerbit Elex Media Komputindo.
  5. Tickoo, Sham. 2012. AutoCAD 2012: A Problem Solving Approach. Purdue University Calumet. USA: Autodesk Press.
  6. Murdock, Kelly L. 2009. Google SketchUp and SketchUp Pro 7 Bible. Indianapolis: Wiley Publishing, Inc.

 

Bacaan yang direkomendasikan (tambahan):

  1. Sanusi, Muzammil. 2008. Desain Realistik Furnitur dan Interior Dengan AutoCAD dan 3DS Max 9. Jakarta: Penerbit Elex Media Komputindo.
  2. Sugianto, Mikael. 2011. Mudah & Cepat Merancang Dengan ArchiCAD 13. Yogyakarta: Andi Publisher.
  3. Yahya, Amri. 2008. 110 Trik Rahasia AutoCAD. Jakarta: Penerbit Elex Media Komputindo.

Rencana Evaluasi PBM

Tujuan Evaluasi  : untuk mengetahui kompetensi mahasiswa dalam memahami tata cara dan penerapan penggambaran desain arsitektur 2D (dua dimensi) dan 3D (tiga dimensi) dengan bantuan software berbasis Computer Aided Design (CAD) serta modelling dan rendering 3D.

Komponen evaluasi :

  • Penguasaan Ilmu dan Ketrampilan: pemahaman tata cara dan penerapan penggambaran desain 2D dan 3D.
  • Kepribadian : partisipasi aktif dalam akun grup FB dan web (wordpress), saling mengomentari secara positif hasil karya sesama peserta MK, diskusi dan pemenuhan semua tugas (proses pembelajaran)
  • Kemampuan berkarya : penyelesaian tugas (kemampuan memahami dan mengaplikasikan teori pada tugas dengan ber-progress setiap jadwal kuliah)
  • Sikap dalam berkarya : profesionalisme mahasiswa dalam mengerjakan tugas (kemandirian dan tanggung jawab akademik)
  • Kemampuan bermasyarakat : memahami manfaat mata kuliah dalam membantu menyelesaikan masalah dalam masyarakat secara arsitektural.

 Komposisi evaluasi      :

  • Absensi 75% adalah prasyarat, bukan penilaian. Absensi dari 75% mahasiswa tidak berhak ikut UAS dan dinyatakan gagal dalam mata kuliah ini (nilai E)
  • Pemahaman software CAAD                     : 5%
  • Penilaian Final Tugas 2D dan 3D             : 35 %
  • Ujian Tengah Semester                               : 20 %
  • Ujian Akhir Semester                                    : 30 %
  • Keaktifan (diskusi, presentasi, asistensi)             : 10 % (proses)

(Catatan : untuk dapat dinyatakan lulus mahasiswa wajib mempunyai nilai pada setiap komponen evaluasi/tidak boleh ada nilai nol)

Evaluator                            : Teaching Team

Waktu                                  : mingguan, ujian tengah semester, ujian akhir semester

Responden                        : Semua mahasiswa peserta mata kuliah

Instrumen                          : Tugas, UTS, UAS, Keaktifan

Dosen /Teaching Team :

I Wayan Wiryawan, S.T, M.T;

Dr. Ngk. Kt. Achwin Dwijendra, ST., MA.

Putu Gede Sukarsana, S.T, ML.Arch;

I Wayan Yuda Manik, S.T, M.T.;

Gede Windu Laskara,ST.,MT.
Silabus Acara Perkuliahan (SAP) MK. Komputer Arsitektur (KKA 16022)

Semester : Ganjil / Tahun 2015 – NON-REGULER

Pertemuan ke Tanggal Materi (NON-REGULER) Evaluasi

(Unggah ke Microblog Pribadi)

Ket
1 Jumat

04/09/2015

1.    Pemaparan Silabus (SAP) Kom-Ars

2.    Pemilihan koordinator Mahasiswa MK. Kompars

3.    Pemaparan persiapan perkuliahan :  hardware, software, koordinasi pembuatan microblog angkatan dan perorangan.

4.    Tugas 1: Membuat laporan / makalah mengenai beragam jenis perangkat lunak yang terkait CADD & Lay-outing (Cantumkan sumber ) – Mulai diupload pada Kuliah ke-2

Tatap Muka
2 11/09/2015 1.       Pemaparan singkat tentang software CADD (Computer Aided Design & Drafting)  2D. Drawing Template dalam  AutoCAD

2.      Tugas 2: Sketsa denah rumah tingggal sederhana, maksimal 100m2, dan foto.

Pre-Test (45 menit)

Tugas 1

Sketsa dan Foto Rumah Tinggal

(Unggah ke microblog pribadi)

Tatap Muka
3 18/09/2015 Target Mingguan Tugas 2:

1.       Site Plan

2.      Layout Plan

Site Plan & Layout Plan
4 25/09/2015 Target Mingguan Tugas 2:

1.       Denah

Denah
5 02/09/2015 Target Mingguan Tugas 2:

1.       Tampak Depan, dan

2.      Tampak Samping

Tampak depan & tampak samping
6 09/10/2015 Target Mingguan Tugas 2: :

1.       Potongan ( 2 buah)

2.      Detail

Potongan (2 buah)

Detail (2 buah)

Tatap Muka
7 16/10/2015 Ujian Tengah Semester (UTS) Siteplan, Layout, Denah, Tampak dan Potongan.

Perbaikan Tugas 1

Tatap Muka

8

23/10/2015

1.       Pemaparan  tentang perangkat lunak arsitektur terkait permodelan 3D : SketchUp.

2.      Drawing Template SketchUp

3.       Setting lokasi

4.      Aplikasi toolbar  SketchUp dalam objek

5.       Tugas 3 : Modeling objek 2D rumah tinggal dalam  software SketchUp – Impor objek

Hasil Import CAD ke SketchUp

9 30/11/2015 Target Mingguan Tugas 3:

1.       Penyempurnaan geometri.

Model 3D Objek Rumah Tinggal
10 06/11/2015 Target Mingguan Tugas 3:

1.       Aplikasi material

Model 3D Objek + Aplikasi material
11 13/11/2015 Target Mingguan Tugas 3:

1.       Aplikasi furniture dan component SketchUp

Model 3D Objek + Aplikasi material + Furniture & Component
12 20/11/2015 Target Mingguan Tugas 3:

1.       Finalisasi

2.      Visual Style dalam SketchUp

3D Objek Final dalam beberapa Visual Styles
13

27/11/2015

1.       Pemaparan perangkat lunak untuk photo editing dan layouting, dan tata cara presentasi Objek 2D dan 3D yang telah di kerjakan.

2.      Pemaparan Tugas 4 : Majalah  (A4) dan Poster portofolio (A2)

Layouting Poster Portofolio
14 04/11/2015 Target mingguan tugas 4 : Layouting Layouting Majalah
15 11/12/2015 Target mingguan tugas 4 : Finalisasi (Portofolio & Majalah) Revisi Portofolio dan Majalah Tatap Muka
16 Tentatif Ujian Akhir Semester UAS Tatap Muka

MINGGU 1: SOFTWARE PENUNJANG KINERJA ARSITEKTUR

Sebagai mahasiwa teknik arsitektur, mengetahui aplikasi untuk mengerjakan sebuah karya atau  gambar adalah suatu hal yang sangat penting. Aplikasi itu mulai untuk menggambar 2D, 3D sampai dengan software pendukungnya. Pemilihan software atau hardware pendukung sangat penting diperhatikan, mulai dari fungsinya, spesifikasi, kekurangan hingga  kelebihan dari masing-masing. Jika kita tidak mengetahui spesifikasi software yang akan  kita gunakan maka akan sulit untuk kita memilih atau menentukan PC yang tepat dan software apa saja yang kita perlukan untuk mengerjakan suatu gambar perancangan arsitektur.

Berikut merupakan penjelasan tentang program-program yang akan membantu perkerjaan kita sebagai seorang Arsitek:

  1. Auto CAD

1otocad

AutoCAD adalah perangkat lunak komputer CAD untuk menggambar 2 dimensi dan 3 dimensi yang dikembangkan oleh Autodesk. Keluarga produk AutoCAD, secara keseluruhan, adalah software CAD yang paling banyak digunakan di dunia. AutoCAD digunakan oleh insinyur sipil, land developers, arsitek, insinyur mesin, desainer interior dan lain-lain.

Format data asli AutoCAD, DWG, dan yang lebih tidak populer, Format data yang bisa dipertukarkan (interchange file format) DXF, secara de facto menjadi standard data CAD. Akhir-akhir ini AutoCAD sudah mendukung DWF, sebuah format yang diterbitkan dan dipromosikan oleh Autodesk untuk mempublikasikan data CAD.

AutoCAD saat ini hanya berjalan disistem operasi Microsoft. Versi untuk Unix dan Macintosh sempat dikeluarkan tahun 1980-an dan 1990-an, tetapi kemudian tidak dilanjutkan. AutoCAD masih bisa berjalan di emulator seperti Virtual PC atau Wine.

Berikut spesifikasi computer untuk AutoCAD :

For 32-bit AutoCAD :

  • Windows® 8 Standard, Enterprise, or Professional edition, Windows® 7 Enterprise, Ultimate, Professional, or Home Premium edition (compare Windows versions), or Windows XP® Professional or Home edition (SP3 or later) operating system
  • For Windows 8 and Windows 7: Intel® Pentium® 4 or AMD Athlon™ dual-core processor, 3.0 GHz or higher with SSE2 technology
  • For Windows XP: Pentium 4 or Athlon dual-core processor, 1.6 GHz or higher with SSE2 technology
  • 2 GB RAM (4 GB recommended)
  • 6 GB free disk space for installation
  • 1,024 x 768 display resolution with true color (1,600 x 1,050 recommended)
  • Microsoft® Internet Explorer® 7 or later web browser
  • Install from download or DVD

For 64-bit AutoCAD :

  • Windows 8 Standard, Enterprise, or Professional edition, Windows 7 Enterprise, Ultimate, Professional, or Home Premium edition (compare Windows versions), or Windows XP Professional (SP2 or later)
  • Athlon 64 with SSE2 technology, AMD Opteron™ processor with SSE2 technology, Intel® Xeon® processor with Intel EM64T support and SSE2 technology, or Pentium 4 with Intel EM64T support and SSE2 technology
  • 2 GB RAM (4 GB recommended)
  • 6 GB free space for installation
  • 1,024 x 768 display resolution with true color (1,600 x 1,050 recommended)
  • Internet Explorer 7 or later
  • Install from download or DVD

Kelebihan AutoCAD:

  • Gambar yang dihasilkan mempunyai kualitas jauh lebih baik dibanding dengan hasil gambar manual karena gambar lebih rapi dan presisi,
  • Gambar desain yang dihasilkan mempunyai tingkat akurasi yang tinggi karena AutoCAD mempunyai tingkat presisi hingga tiga belas digit sehingga gambar lebih sempurna dan tepat ukurannya,
  • Gambar yang dihasilkan akan terjamin kerapian dan kebersihannya karena sangat memungkinkan direvisi maupun pengeditan gambar untuk kesesuaian cetak yang dikehendaki,
  • Bidang gambar kerja AutoCAD tidak terbatas sehingga memungkinkan untuk membuat gambar dengan ukuran yang sangat luas dan kompleks, tetapi dalam pencetakannya bisa dipilih bagian tertentu saja,
  • Skala gambar yang dihasilkan fleksibel karena dapat mencetak gambar desain yang dihasilkan dengan jenis skala yang sangat variatif,
  • Gambar yang dihasilkan bisa disimpan dengan cara yang sangat mudah, dimana hasil penyimpanan gambar tersebut bisa dibuka dengan softwarelain serta dipublikasikan untuk kerja antar tim apabila diperlukan

Kekurangan AutoCAD:

  • Aplikasi ini menjadi lebih kompleks
  • Kebutuhan hardwareyang lebih tinggi.
  • Infrastruktur pendukungnya harus memadai, seperti penggunaan printer/plotteruntuk mencetak gambar dalam ukuran yang besar.
  • Software 
  • Struktur file hasil penggambaran, definisi database dan file database dari software tersebut rumit.
  • Alur dari proses pekerjaan desain rumit karena software tersebut terbagi atas beberapa software lagi menurut bagian konstruksi mana yang akan dibuat.
  • Software tersebut kurang familiar diantara para drafterdan desainer kapal, hanya orang yang pernah diberi pelatihan saja yang bisa, sementara pelatihan software tersebut sangat mahal.

Berikut tampilan dari AutoCAD:


tampilan autocad 2

  2. ArchiCAD

logo arsiket

ArchiCAD adalah sebuah BIM CAD arsitektur perangkat lunak untuk Macintosh dan Windows dikembangkan oleh perusahaan Hongaria Graphisoft. Pembangunan dimulai pada tahun 1982 untuk Macintosh Apple asli. ArchiCAD diakui sebagai produk CAD pertama pada komputer pribadi mampu menciptakan baik 2D dan 3D gambar. Dalam debutnya pada tahun 1987 ArchiCAD juga menjadi implementasi pertama BIM bawah Graphisoft’s konsep Bangunan Virtual. Saat ini lebih dari 100.000 arsitek yang menggunakannya dalam industri desain bangunan. ArchiCAD memungkinkan pengguna untuk bekerja dengan objek parametrik data yang disempurnakan, sering disebut “objek cerdas” oleh pengguna. Ini berbeda dari gaya operasional program CAD lain yang dibuat pada 1980-an. Produk ini memungkinkan pengguna untuk membuat sebuah bangunan “virtual” dengan elemen struktur virtual seperti dinding, lantai, atap, pintu, jendela dan perabotan. Berbagai besar pra-desain, objek disesuaikan datang dengan program ini.

ArchiCAD memungkinkan pengguna untuk bekerja dengan baik representasi 2D atau 3D di layar. gambar dua dimensi dapat diekspor setiap saat, meskipun model dalam database program selalu menyimpan data dalam tiga dimensi. Rencana, elevasi, dan bagian yang dihasilkan dari model bangunan tiga dimensi virtual dan terus diperbarui. Detail gambar didasarkan pada bagian diperbesar model, dengan 2D detail ditambahkan masuk vendor pihak ketiga dan beberapa produsen produk arsitektur telah mengumpulkan perpustakaan komponen arsitektur untuk digunakan dalam ArchiCAD. Program ini mencakup geometrik Deskripsi Bahasa (GDL) yang digunakan untuk membuat komponen baru.
ArchiCAD dapat mengimpor dan ekspor DWG, DXF IFC dan file SketchUp antara lain. Graphisoft adalah anggota aktif dari Aliansi Internasional untuk Interoperabilitas (IA), sebuah organisasi industri yang menerbitkan standar untuk file dan interoperabilitas data untuk CAD arsitektur.

Kelebihan AechiCAD dibandingkan dengan software-software CAD yang lain:

  • Cukup mudah dipelajari, buku-bukunya sudah banyak beredar, pelatihan formal sudah tersedia, komunitas untuk berbagi ilmu sudah cukup banyak.
  • Untuk kemudahan proses penggambaran, setiap lantai dipisahkan per layer secara otomatis.

arsiket peletakan di nomer 2

  • Gambar yang dihasilkan berupa dua output (window), 2D (pandangan atas) dan 3D (interaktif), di mana kedua output itu aktif secara bersamaan dan saling terhubung, artinya kita bisa membuat gambar pada window manapun, dan masing-masing window yang lain akan saling meng-update satu sama lain secara otomatis.

arsiket peletakan 3

  • Untuk presentasi, tersedia fasilitas render dengan kualitas yang sangat baik, dengan output berupa image atau movie. Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik, Grafisoft telah mengeluarkan software renderer khusus yaitu Artlantis yang bisa me-render berbagai format gambar (tidak cuma gambar keluaran ArchiCAD). Software ini juga dilengkapi dengan fasilitas flytrough, yaitu fasilitas untuk membuat animasi pasif (obyeknya diam, kamera yang bergerak) dari gambar yang telah kita buat
  • Obyek yang dilengkapi dengan parameter ukuran yang sangat detail, memudahkan kita mendapatkan obyek dengan ukuran yang benar-benar flexibel.

arsiket 4

  • Dilengkapi dengan fasilitas penghitungan Bill Of Material atau RAB, yang kata orang formatnya cukup bagus dan bisa diterima para arsitek atau kontraktor kita, saya kurang tahu pasti, belum sempat belajar
  • Nah ini yang menarik dari ArchiCAD: Fasilitas GDL. Kependekan dari Geometric Description Language, yaitu pembuatan obyek dengan menggunakan script bahasa pemrograman, mirip kita dulu menggambar obyek dengan program Pascal atau bahasa C, hanya saja bahasa GDL jauh lebih sederhana. Mengapa dibilang keren? Karena dengan obyek yang didefinisikan dengan bahasa program, ukuran file menjadi sangat kecil, karena hanya memuat teks saja, oleh karenanya akan sangat mudah untuk disebarluaskan. Sangat berbeda bila kita mau share obyek yang kita gambar menggunakan software AutoCad misalnya, tentu repot kalau kita hendak mengunggah obyek mobil dengan bentuk yang rumit dalam format *.dwg/dxf, karena file-nya akan sangat besar. Konsepnya sama persis dengan konsep penggambaran obyek menggunakan software PDMS (software khusus untuk mendesain platform kilang pengeboran minyak), yang keluaran hasil gambarnya juga berupa teks dengan extension file *.txt atau *.mac.

arsiket 6

  3. Chief Architect

chief arsitek

Ini adalah perangkat lunak desain profesional yang dapat membantu menghasilkan desain 3 dimensi. Memiliki alat otomatis yang dapat membuat desain rumah dan renovasi mudah. Ini adalah perangkat lunak yang sebagian besar di pilih arsitek untuk menggunakannya dalam desain arsitektur 2D atau 3D karena mudah digunakan dan selalu memberikan hasil yang mereka inginkan.

Produk ini memang  tidak begitu terkenal di Indonesia, namun dari segi kemudahan dalam penggunaannysa bias dikatakan relaif sangat mudah, namun hasil yang didapat dari renderingnya masih kurang baik dibandingkan produk autodesk. Keunggulan produk ini adalah dalam penggunaannya yang lebih simple dan tidak banyak perintah yang harus dimasukkan dan fasilitas librarynya lumayan banyak.

Spesifikasi komputer untuk Chief Architect:

  • Windows 10 / 8 / 7
  • 4 GHz processor or Multi-Core Processor
  • 2 GB of Memory (32 bit)
  • 4 GB of Memory (64 bit)
  • Video Card:
    • OpenGL 2.1 or higher
    • Dedicated Video Card with 512 MB memory, e.g., NVIDIA or ATI
    • Integrated Graphics, e.g., Intel HD Graphics (driver needs to be 2012 or newer)

Tampilan dari Chief Architect:

tampilan cif arsitek

  4. Artlantis Studio

artlantis 1

Artlantis Studio, program 3D architectural disignin hamper menyerupai google sketchup, namun lebih dari masalah rendering environtment. Jika sketchup harus menggunakan plugins rendering seperti V-Ray untuk menghasilkan rendering yang baik, tapi untuk produk ini tidak harus menggunakan plugins untuk rendering, karena Artlantis Studio sendiri merupakan software medeling segaligus rendering.

arlantis 2

  5. Rhinoceros

Produk modeling 3D ini ssangat sering digunakan oleh perusahaan arsitektur terkenal di Dunia terutama untuk membuat disain bangunan yang unik, seperti bangunan karya Zaha Hadid. Produk ini selalu aktif digunakan pada perusahaan Konsultan Zaha Hadid sebagai software medeling 3D.

rhino 1

  6. AutoDesk Revit Architecture

revit 1

Revit Architecture merupakan aplikasi building information modeling (BIM). Aplikasi BIM lebih dari sekedar aplikasi 3D modeling. Jika anda bekerja dengan model 3D, anda hanya dapat menggunakannya untuk visualisasi. Sementara dengan BIM, anda dapat melakukan jauh lebih banyak.

Berbeda dengan AutoCAD yang merupakan aplikasi CAD untuk umum, aplikasi BIM didesain khusus untuk para arsitek dan insinyur yang berkaitan dengan bangunan. Secara ringkas, BIM dapat diartikan anda membuat dan menggunakan model virtual dari bangunan. Sama seperti halnya jika anda membangun bangunan sesungguhnya, anda juga melakukan hal yang sama di Revit.

Karena anda membuat model bangunan sesungguhnya, anda dapat mengambil data apapun yang anda butuhkan dari model tersebut. Denah, tampak, potongan, schedule (bill of quantity) adalah sebagian dari data yang dapat anda gunakan. Lebih jauh, anda dapat menampilkannya dalam color fill, perspektif 3D, raytraced image (atau rendering), detailed drawing, dan hampir semua yang anda butuhkan dalam mendesain bangunan. Revit juga mendukung penggunaan aplikasi analisis seperti analisis struktur, analisis green building, heat load (beban pendingin/pemanas ruangan), dan berbagai analisis lain. Pendeknya, sebelum anda membuat bangunan sesungguhnya, anda dapat menganalisanya terlebih dahulu dengan membuat model Revit, karena Revit Architecture memang didesain untuk arsitek, anda dapat bekerja seperti yang biasa dilakukan arsitek. Termasuk cara konvensional, yaitu dengan mendesain layout denah.

Meski anda bekerja dengan cara konvensional 2D, anda akan langsung memperoleh model 3D. Dengan demikian, anda dapat melihatnya sebagai tampak. Anda juga dapat mendefenisikan garis potong untuk memperoleh gambar potongan. Semua hanya dilakukan dalam satu kali kerja.

Data lain yang akan sangat berguna bagi anda adalah schedule. Revit dapat menghitung objek-objek arsitektur yang anda letakkan di model anda. Anda dapat mengetahui berapa volume dinding, jumlah pintu dan jendela, tanpa harus menghitungnya secara manual.

Yang paling menyenangkan, anda dapat melihat bangunan anda dalam bentuk perspektif dari sudut manapun. Anda cukup mendefenisikan posisi kamera anda. Hal ini akan sangat menyenangkan bagi desainer dan pemilik proyek. Pemilik proyek dapat lebih mudah memahami maksud desainer dengan melihat model 3D. Tentunya jauh lebih mudah dipahami daripada melihat gambar denah saja.

  7. SoftPlan

softplan

SoftPlan menggabungkan otomatisasi maksimum dan alat-alat praktis untuk menghilangkan tugas yang berulang yang biasa paket CAD konvensional butuhkan. Ketika Anda menggambar denah, SoftPlan akan menyimpan semua informasi dalam model virtual. Model BIM ini digunakan untukmembuat dokumen konstruksi, rendering 3D, dan daftar bahan secara otomatis.

Tidak ada program CAD memungkinkan anda untuk membuat dokumen konstruksi yang lebih akurat. SoftPlan adalah sebuah program yang tidak akan menghambat anda dengan workarounds rumit dan perangkat lunak rumit.

Berkomunikasi lebih efektif dengan klien menggunakan kemampuan 3D canggih SoftPlan. Apakah itu menciptakan tahap awal rendering gaya atau memberikan klien 3D penelusuran struktur, klien Anda dapat menjadi bagian dari proses desain, memberikan Anda keunggulan kompetitif di kalangan arsitek lainnya.

Keunggulan dari SoftPlan:

  • Membuat dokumen konstruksi sempurna
  • Buat rendering 3D berkualitas tinggi
  • Impor / ekspor ke AutoCAD
  • konten Impor dari Google SketchUp®
  • Secara otomatis menghasilkan laporan energi REScheck ™
  • Mengandalkan SoftPlan ini BIM dan kemampuan parametrik

Berikut tampilan dari SoftPlan:

softplan 2

  8. MicroStation

mickrostation 1

MicroStation adalah program CAD ( Computer Aided Design ) inovatif yang digunakan oleh para arsitek, engineer, kontraktor, dan Profesional GIS ( Geographic Information System ) untuk mengintegrasikan pekerjaan dalam bidang bangunan, proyek sipil, power plants, dan informasi geospasial. MicroStation adalah produk software CAD ( Computer Aided Design ) untuk menggambar dan mendesain dalam 2 dan 3 dimensi, dikembangkan dan dijual oleh Bentley System.

Seperti pada awalnya, Microstation digunakan dalam bidang arsitektur dan engineer untuk membuat gambar konstruksi; namun, Program ini telah berkembang menjadi banyak versi termasuk advanced modeling dan rendering, termasuk juga Boolean solids, raytracing, dan keyframe animation. Software ini dapat menyediakan lingkungan yang dikhususkan untuk arsitektur, civil engineering, pemetaan, atau desain tanaman, dan sebagainya.

Dalam peranannya dalam membuat fasad dari terrain map, MicroStation memiliki opsi-opsidalam membuat model 3 dimensi. Tools untuk menciptakan dan memanipulasi permukaan yang kompleks dan model-model mesh ( jala ) dengan tekstur yang terpeta. Tools untuk modeling yang tingkat tinggi atau advance dapat memudahkan dalam pembuatan model solid dan mudah pulan dalam mengubah fitur parametric berbasis solid modeling. Sebagai tambahan, Geometri 2 atau 3 dimensi dapat diterbitkan dari MicroStation ke environment Google Earth TM 2D/3D dan model SketchUp juga dapat diimport langsung dari Google 3DWarehouse ke dalam MicroStation V8 XM Edition.

Berikut tampilan dari MicroStation:

microstation 2

  9. AsileFX LWCAD

asile 1

AsileFX LWCAD adalah aplikasi yang digunakan untuk mendalami bidang arsitektur. Software ini mempunyai toolset untuk membangun apartemen dan gedung-gedung, bangunan mulai dari lantai dasar sampai ruangan-ruangan didalamnya.

Selain itu, software ini dilengkapi dengan pengajaran-pengajaran kelas dunia dalam satu paket. Jadi dengan software dan tutorial tersebut kita tidak menjadi buta dan diberikan hanya teori, tapi ada studi bagus dari arsitek kelas dunia yang dibawakan oleh Nicholas Pellegrino.

Berikut tampilan dari AsileFX LWCAD:

asile 2

  10. SAP 2000

sap 2000 1

Program SAP2000 dapat melakukan perhitungan analisis struktur/dinamik, saat melakukan disain penampang beton bertulang maupun struktur baja. SAP2000 juga menyediakan metode interface yang secara grafis mudah digunakan dalam proses penyelesaian analisis struktrur. Pada umumnya SAP2000 digunakan oleh insiyur sipil untuk menganalisis strutur bangunan yang akan dirancang.

Urutan proses analisis dan disain struktur dalam SAP2000 sebagai berikut:

  • Penentuan Model Struktur
  • Penetapan Penampang Struktur
  • Penetapan Penampang Elemen Struktur
  • Penetapan Kondisi Pembebanan
  • Penentuan Beban Pada Struktur
  • Analisis Model
  • Penampilan Deformasi Struktur
  • Penampilan gaya-gaya dalam
  • Pemeriksaan Tegangan Elemen

Berikut tampilan dari SAP2000:

sap 2000 2

  11. Lumion 3D

Lumion 3D adalah alat visualisasi untuk real-time membuat film3D dan masih gambar awal, arsitektur dan disain. Software ini juga dapat memberikan animasi. Lumion3D menawarkan grafis yang sangat baik dikombinasikan dengan alur kerja cepat dan efisien, menghemat waktu, tenaga dan uang.

Lumion set up adegan menggunakan antarmuka bermasis GPU dan penuh dengan 3D real-time editing. Software ini juga menyediakan untuk lansekap, pengaturan siang hari, matahari, langit, awan dan air. Rendering yang sangat optimal membuat menambahkan ton konken untuk adegan untuk 3D.

Berikut tampilan dari Lumion 3D:

limion

  12. Ecotect

ecotect 1

Ecotect adalah produk Autodesk yang memiliki fitur dalam analisa pencahayaan siang harinya sangat lengkap, beserta beberepa simulasi lainnya sebagai berikut:

  • Simulasi pencahayaan
  • Simulasi termal
  • Simulasi kenyamanan
  • Simulasi angin
  • Simulasi akustik
  • Simulasi visual
  • Simulasi Angin + plugin

Struktur Program Ecotect :

  • Modeling dapat dilakukan diadalam software Ecotect dengan memasukan material yang akan dipakai didalam bangunan.
  • Memasukan data iklim yang telah di buat sebelumnya

            Simulasi dapat dilakukan dengan langsung apabila modeling yang diperlukan sudah lengkap dan data iklim sudah di masukan. Simulasi pencahayaan menggunakan plug-in Radiance akan mendapatkan data view 3d rendering serta data Radsimulation yang di import langsung ke Ecotect untuk mendapatkan analisis gridnya juga hasilnya dapat dilihat secara grafis dan model 3 dimensi.

Berikut tampilan dari Ecotect:

ecotect 2

  13. Tekla

Software Tekla merupakan revolusi baru dalam bidang rekayasa struktur yang memiliki beberapa keunggulan dibandingkan program aplikasi lainnya.

Keunggulan software Tekla ini antara lain yaitu:

  • Teritegrasinya kegiatan pemodelan
  • Analisis dan disain struktur dengan detailing yang lebih detail
  • Bill quantily
  • Sequence perkerjaan sampai dengan kegiatan scheduling bahkan dapat digabungkan dengan software lainnya

Berikut spesifikasi computer untuk Tekla :

  • 32-bit and 64-bit Windows 8.1
  • 32-bit and 64-bit Windows 8
  • 32-bit and 64-bit Windows 7 SP1

Dalam aplikasinya tentunya hal tersebut sangat menghemat biaya, waktu, sumber daya manusia.

Berikut tampilan dari Tekla:

tekla

  14. Q CAD

q cad 1

QCAD adalah software yang mampu dalam membuat gambar bestek/ gambar 2D, memiliki fitur yang sama dengan AutoCAD tetapi QCAD kurang laris di pasaran karena software ini sangat kompleks dan rumit digunakan.

Berikut tampilan dari Q CAD:

q cad 2

  15. 3Ds Max

3d max 1

3Ds Max adalah sebuah perangkat lunak grafik vektor 3-dimensi dan animasi, ditulis oleh Autodesk Media & Entertainment (dulunya dikenal sebagai Discreet and Kinetix. Perangkat lunak ini dikembangkan dari pendahulunya 3D Studio for DOS, tetapi untuk platform Win32. Kinetix kemudian bergabung dengan akuisisi terakhir Autodesk, Discreet Logic.

Perangkat lunak (software) ini sangat bagus bila digunakan untuk rendering, pembuatan karakter mahluk hidup atau objek-objek yang standard dalam bentuk 3 dimensi, sekaligus animasinya. 3ds Max merupakan software yang paling popular dalam pembuatan objek 3 dimensi di banding software lain yang sejenis karena fitur-fiturnya yang lengkap sekaligus cara penggunaannya yang mudah (user friendly). Software ini banyak sekali digunakan di berbagai bidang mulai dari arsitektur, interior, desain grafis, desain produk, film, sampai ke dunia broadcast.

Sekilas 3ds Max adalah salah satu paket perangkat lunak yang paling luas digunakan sekarang ini, karena beberapa alasan seperti penggunaan platform Microsoft Windows, kemampuan mengedit yang serba bisa, dan arsitektur plugin yang banyak.

Kelebihan 3D Studio Max:

  • Mampu membuat objek Virtual secara 3 dimensi. dan bentuk dapat diubah sesuai keinginan.
  • Mampu memberikan kesan material mendekati aslinya seperti material kayu, batuan, dan tanah.
  • Mampu memberikan efek-efek khusus pada hasil akhir produk seperti efek cahaya dan bayangan, efek atmosfir seperti api, kabut dan lighting.
  • Dapat menjalankan proses animasi, gambar dapat digerakan dan dirubah bentuknya serta diatur proses animasinya.

Kekurangan 3D Studio Max:

3D Studio max mungkin bagus untuk pemula dan dapat membuat karakter efisien dan cepat, tetapi memiliki beberapa kelemahan bahwa harus dipertimbangkan. Dibandingkan dengan Maya 3D, kemampuan untuk membuat karya visual dengan pencahayaan kompleks adalah proses yang lebih lama dan lebih membosankan. Membuat lanskap juga dapat sedikit karena sulit untuk kamera. Kamera memiliki kecenderungan untuk memperbesar dan keluar dengan cara kereta jika benda-benda besar diimpor atas benda kecil dalam program ini.

Berikut penampilan dari 3Ds Max :

3d max 2

  16. Google SketchUp

sketchup logo

Google Sketchup merupakan salah satu dari sekian banyak software untuk membuat gambar 3D (tiga dimensi).Sebenarnya program ini dirancang untuk arsitektur, insinyur sipil, pembuat film, game developer, dan profesi terkait.Sketchup juga mencakup fitur-fitur untuk memfasilitasi model penematan di google earth.Perbedaan Sketchup dengan software-software 3D lainnya adalah segi userfriendly, artinya sketchup didesain se familiar mungkin dan mudah digunakan oleh siapapun tanpa harus menguasai teknik-teknik yang rumit dan penuh perhitungan.

Sejarah Google SketchUp :

SketchUp dikembangkan oleh perusahaan startup @ Software Terakhir, Boulder, Colorado yang bersama-didirikan pada tahun 1999 oleh Brad Schell dan Joe Esch. SketchUp pertama kali dirilis pada bulan Agustus 2000 sebagai alat konten 3D tujuan penciptaan umum, dengan “3D untuk Semua Orang” tagline dan merumuskan sebuah program perangkat lunak “yang akan memungkinkan para profesional desain untuk menggambar apa yang mereka ingin, pikirkan sesuai cara dan kebebasan dengan sebuah pena yang akan menyenangkan untuk digunakan.. Ia juga memiliki user friendly tombol untuk membuatnya lebih mudah untuk digunakan.

Program ini memenangkan Choice Award Masyarakat di tradeshow pertama pada tahun 2000. Kunci keberhasilan awal merupakan periode belajar lebih pendek dari alat 3D lainnya. Google mengakuisisi Perangkat Lunak Terakhir pada tanggal 14 Maret 2006,,yaitu mengembangkan plugin untuk google earth.

Pada tanggal 9 Januari 2007, SketchUp 6 dirilis, menampilkan alat-alat baru serta versi beta dari Google SketchUp Layout. Layout termasuk alat vektor 2D, serta alat-alat tata letak halaman dimaksudkan untuk memudahkan bagi para profesional untuk membuat presentasi tanpa melompat ke program presentasi pihak ketiga.

Pada tanggal 9 Februari 2007, update pemeliharaan dirilis. Ini diperbaiki sejumlah bug, tetapi tidak membawa fitur baru.
Pada tanggal 17 Nopember 2008, SketchUp 7 dirilis, menampilkan-of-perbaikan kemudahan penggunaan, integrasi SketchUp Component Browser dengan Google 3D Warehouse, Layout 2, komponen dinamis yang merespons dengan tepat untuk scaling dan meningkatkan kinerja Ruby API.

Pada tanggal 1 September 2010, SketchUp 8 dirilis. Perbaikan meliputi model geolokasi dengan Google Maps, warna citra dan akurat medan lebih, cocok perbaikan foto.

Kekurangan Google SketchUp:

  • Karena kesederhanaan sketchup menjadikan susahnya pemodelan tingkat lanjut meski memakai plugin sekalipun
  • Terjadi crash apabila terdapat banyak permukaan patch dan vertex (kasus ini terjadi apabila mengimpor model tingkat lanjut misal model manusia dari 3ds max ke google sketchup )
  • Hasil gambar kurang memuaskan.

Kelebihan Google SketchUp:

  • Interface yang menarik dan simpel
  • Mudah digunakan oleh golongan pemula sekalipun
  • Banyak open source plugin yang mendukung dan melengkapi kinerja google sketchup
  • Terdapat fitur import file ke ekstensi 3ds (untuk 3ds max), dwg (untuk autocad), kmz (untuk google earth), pdf, jpg, bmp, dxf, dan lain-lain.

Berikut spesifikasi computer untuk Google SketchUp :

  • 2+ GHz processor, 2+ GB RAM, 500 MB of available hard-disk space.
  • 3D class Video Card with 512+ MB of memory or higher.
  • the video card driver supports OpenGL version 1.5 or higher.
  • OS: Windows XP, Vista, Windows 7.

Berikut tampilan dari Google SketchUp:

tampilan goog

  17. Corel Draw

corel 1

Corel Draw adalah sebuah program komputer yang melakukan editing pada garis vektor. Program ini dibuat oleh Corel, sebuah perusahaan software yang berkantor pusat di Ottawa, Kanada. Corel draw memiliki kegunaan untuk mengolah gambar, oleh karena itu banyak digunakan pada pekerjaan dalam bidang publikasi atau percetakan ataupun pekerjaan di bidang lain yang membutuhkan proses visualisasi.

            Fungsi dari Corel Draw:

  • Menciptakan desain logo atau simbol, yang mana ini adalah kegunaan Corel Draw yang paling banyak dimanfaatkan oleh penggunanya, terutama pembuatan logo dua dimensi karena kemudahannya dalam mengolah garis dan warna.
  • Membuat desain undangan, brosur dan lain-lain juga menjadi suatu kegunaan dari program Corel Draw. Media publikasi offline lainnya juga menggunakan Corel Drawsebagai alat untuk mendesain. Corel Draw memiliki banyak jenis font yang dapat memudahkan desainer untuk mengeksplorasi imajinasi desain dan tulisan yang akan dibuat.
  • Membuat cover buku juga dapat dilakukan di Corel Draw. Dengan Corel Draw maka tugas desain akan menjadi mudah karena dapat memanfaatkan desain sampul dan teknik pewarnaan yang lebih sempurna oleh Corel Draw. Detail gambar pun akan terlihat lebih jelas.
  • Pembuatan gambar ilustrasi juga dapat dilakukan dengan Corel Draw. Gambar yang dihasilkan lebih berkualitas, terutama ketika berhubungan dengan lengkungan, garis atau sudut. Ukuran yang diperoleh dijamin sangat akurat.

Keunggulan dari Corel Draw:

  • Gambar yang dihasilkan dengan vektor atau berbasis vektor bisa ditekan pada tingkat yang paling rendah namun hasilnya tidak kalah dengan gambar yang berbasis bitmap atau raster.
  • Penggunaan Corel Draw, terutama pada tool-tool yang ada di dalamnya sangat mudah dipahami oleh penggunanya, bahkan oleh orang yang baru pertama menggunakannya.
  • Corel Draw sangag baik untuk mengkolaborasikan antara tulisan dengan gambar, seperti layaknya Adobe Potoshop.
  • Banyaknya pengguna Corel Draw, membuat adanya komunitas dengan jumlah anggota yang besar. Hal ini akan membuat kita tidak kesulitan jika ingin mempelajari Corel Draw lebih mendalam karena banyak ditemukan tutorial, tips dan trik yang diproduksi oleh pengguna lain.

Kekurangan dari Corel Draw:

  • memakan memori dan resource lain yang sangat besar apalagi bila gambar yang sedang dibuat mempunyai detail yang banyak. Pada PC yang low end penggunaan CDR sering menimbulkan pesan ‘crash’ pada system bahkan dalam proses effect bevel/emboss dalam PC yang bagus pun dapat timbul ‘hang’.
  • besar file yang dibuat membengkak
  • warna yang dicetak tidak akurat (tidak sesuai dengan tampilan layar) pada beberapa jenis printer
  • dalam pembuatan objek table tidak semudah membuat table dalam MS Word. Yaitu dengan cara yang sangat manual
  • apabila ada penggabungan objek vector dan photo/bitmap kualitas cetakannya kurang memuaskan, misalnya membuat cover buku yang terdapat objek text dan photo.
  • kompatibilitas versi CorelDraw banyak kendala dalam sharing ke versi lainnya.

Tampilan dari Corel Draw:

korel 2

  18. Adobe Photoshop

poto shop

Adobe Photoshop adalah software yang dibuat oleh perusahaan Adobe System, yang di khususkan untuk pengeditan foto atau gambar dan pembuatan effect. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh Fotografer Digital dan perusahaan iklan sehingga dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader) untuk perangkat lunak pengolah gambar. Meskipun pada awalnya Photoshop dirancang untuk menyunting gambar untuk cetakan berbasis-kertas, Photoshop yang ada saat ini juga dapat digunakan untuk memproduksi gambar untuk World Wide Web. Beberapa versi terakhir juga menyertakan aplikasi tambahan, Adobe ImageReady, untuk keperluan tersebut.

Photoshop juga memiliki hubungan erat dengan beberapa perangkat lunak penyunting media, animasi, dan authoring buatan Adobe lainnya.

Versi terbarunya, yang dirilis pada tahun 2005, adalah versi 9. Program ini dipasarkan dengan nama “Photoshop CS2.” “CS” merefleksikan integrasi produk Photoshop dengan aplikasi “Creative Suite buatan Adobe dan disebut “2” karena program ini adalah versi rilis ke-2 sejak Adobe mengintegrasikan kedua produknya. Ada beberapa pada tambahan pada Photoshop CS2 seperti multiple layer selecting dan “warp,” versi kurva dari transform tool dan color replacement tool, yang sebelumnya hadir sebagai plug-in 8BF.

Untuk para penggemar fotografi, Adobe menyediakan filter “reduce grain” (mengurangi grain) yang dapat membantu mengoptimalkan foto yang diambil pada kondisi kekurangan cahaya. Untuk “memperjelas” perbedaan produk CS dengan produk-produk Photoshop sebelumnya, Adobe menghilangkan lambang mata Photshop, yang dipresentasikan dalam bentuk yang berbeda-beda sejak versi 3 sampai versi 7. Photshop CS dan CS2 kini menggunakan bulu sebagai ikon dan bentuk identifikasinya.

Versi beta Photoshop CS3 telah dirilis untuk pengguna CS2 pada tanggal 15 Desember 2006. Berbeda dengan Photoshop CS dan CS2 yang menggunakan bulu sebagai logonya, Logo untuk edisi ketiga ini berbentuk tipografi, dengan huruf ‘Ps’ berwarna putih dan berlatar belakang biru-gradien.

Versi terakhirnya dilengkapi dengan Adobe Camera RAW, sebuah plugin yang dikembangkan oleh Thomas Knoll yang dapat membaca beberapa format file RAW dari kamera digital dan mengimpornya langsung ke Photoshop. Versi awal RAW plugin ini juga tersedia untuk Photoshop 7.0.1 dengan tambahan biaya $99 USD.

Kekurangan dari Photoshop:

  • Kelemahan Adobe Photoshop dalam menciptakan Image adalah bahwa Adobe Photoshop hanya bisa digunakan untuk menciptakan Image yang statis, dan juga dengan berkembangnya versi Photoshop sekarang ini spesifikasi Komputer untuk menjalankan program Adobe Photoshop juga harus sudah tinggi dan yang pasti akan diimbangi oleh harga yang tinggi pula.

Kelebihan dari Photoshop :

    • Membuat tulisan dengan effect tertenu
    • Membuat tekstur dan material yang beragam
    • Mengedit foto dan gambar yang sudah ada
    • Memproses materi Web

Tampilan dari Photoshop:

potoshop 2

Daftar Pustaka

http://www.applicadindonesia.com/news/kelebihan-archicad-dibanding-software-cad-lain

http://imanabdulmutalibtamnge.blogspot.co.id/2012/02/archicad-part-6.html

http://melindamansyur24.blogspot.co.id/2015/02/software-yang-sering-digunakan-dalam.html

https://itapurnamadewi.wordpress.com/2014/09/15/1304205007_ita_purnama_software_arsitektur/http://www.interbild.com/userfiles/image/SoftPlan_2012_Screen_Capture.jpghttp://abisubani33114.blogspot.co.id/2009/03/microstation-v8.html

http://www.ilmusipil.com/download-sap-2000-gratishttp://reynaldiputra94.blogspot.co.id/2013/05/mengenal-apa-itu-google-sketchup.html

http://rachmat-r.blogspot.co.id/2011/01/google-sketchup-3d-modeling-for.html

http://sketchuptutor.blogspot.co.id/2009/11/prepare-yourself.htmlhttp://ardiwasilachandra.blogspot.co.id/2014/07/materi-tentang-corel-draw-dan-download-filenya.html

http://reksiaji.blogspot.co.id/2012/11/kekurangan-dan-kelemahan-corel-draw.html

http://undakundakan.blogspot.co.id/2012/07/kelebihan-dan-kelemahan-adobe-photoshop.htm

http://bukasemua.blogspot.co.id/2013/04/tentang-photoshop-dan-manfaat-toolnya.html#.Vfj0g1Wqqko